Perbedaan antara Netbeans dan Oracle

Apa itu Netbeans ?
Netbeans merupakan sebuah aplikasi Integrated Development Environment (IDE) yang berbasiskan Java dari Sun Microsystems yang berjalan di atas swing. Swing merupakan sebuah teknologi Java untuk pengembangan aplikasi desktop yang dapat berjalan pada berbagai macam platform seperti windows, linux, Mac OS X dan Solaris. Sebuah IDE merupakan lingkup pemrograman yang di integrasikan ke dalam suatu aplikasi.

Apa itu Eclipse ?
Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platform-independent). Eclipse dikembangkan dengan bahasa pemrograman Java, akan tetapi Eclipse mendukung pengembangan aplikasi berbasis bahasa pemrograman lainnya, seperti C/C++, Cobol, Python, Perl, PHP, dan lain sebagainya. Selain sebagai IDE untuk pengembangan aplikasi, Eclipse pun bisa digunakan untuk aktivitas dalam siklus pengembangan perangkat lunak, seperti dokumentasi, test perangkat lunak, pengembangan web, dan lain sebagainya. Eclipse pada saat ini merupakan salah satu IDE favorit dikarenakan gratis dan open source, yang berarti setiap orang boleh melihat kode pemrograman perangkat lunak ini. Selain itu, kelebihan dari Eclipse yang membuatnya populer adalah kemampuannya untuk dapat dikembangkan oleh pengguna dengan komponen yang dinamakan plug-in.

Apa perbedaan Netbeans dan Oracle ?
Netbeans dan Eclipse adalah dua IDE (Integrated Development Environment) yang fungsi utamanya sebagai tools untuk pengembangan software dengan java, selain juga bisa digunakan sebagai IDE untuk bahasa pemrograman lainnya seperti C, C++, Perl, PHP, Groovy, dll. Keduanya merupakan software gratis (freeware) yang dikembangkan secara open source. Keduanya juga merupakan IDE java yang paling populer saat ini.

Perbedaan mendasar yang membedakan Eclipse dan Netbeans ada pada bagaimana cara keduanya menyediakan fitur/ layanan untuk para developer.

Netbeans mengintegrasikan hampir semua fitur-fiturnya dalam sekali instalasi, komplet. Penggunanya tinggal menggunakan saja fitur-fitur yang telah disediakan tersebut, semakin mudah lagi dengan beberapa wizard yang disediakan untuk menyederhanakan beberapa proses konfigurasi. Selain itu, karena Netbeans sudah menjadi IDE ofisial dari Sun Microsystem/ Oracle, fitur-fitur tersebut menjadi standar bagi sebuah IDE java.

Netbeans menawarkan kemudahan dan kelengkapan fitur, cocok untuk yang tidak ingin pusing dengan kerumitan konfigurasi atau detail lainnya, sehingga menurut saya IDE ini ideal untuk yang baru mulai belajar java. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua fitur yang ada diperlukan dan tentunya banyaknya fitur berdampak pada memori yang diperlukan untuk menjalankan Netbeans

Sedangkan Eclipse cocok untuk developer yang suka ngoprek dan ingin tahu detail terhadap segala sesuatu yang terjadi pada proyek yang sedang dikerjakan. Eclipse menawarkan kostumisasi melalui jutaan plugin-nya, karena pada dasarnya Eclipse hanya menyediakan fitur-fitur standar yang minimalis sesuai dengan spesifikasi yang dipilih pengguna saat men-download-nya. Tinggal pilih, mau Eclipse untuk java, C/C++, mobile atau yang lainnya. Fitur-fitur standar tersebut bisa ditingkatkan melalui plugin-plugin yang banyak sekali tersedia di Eclipse Marketplace. Dengan demikian, Eclipse bisa dikustomisasi benar-benar sesuai dengan kebutuhan.

1 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.